Oppo sepertinya sedang menggarap smartphone baru untuk dirilis di Indonesia. Baru-baru ini, smartphone milik Oppo yang mengusung model number CPH2015 telah menerima sertifikasi di beberapa negara salah satunya Indonesia.
Smartphone tersebut memiliki nama yang berbeda untuk setiap negara. Di India, smartphone tersebut telah menerima sertifikasi dari IMDA (Info-communications Media Development Authority) dan memiliki nama Oppo A31.
Di Indonesia, smartphone tersebut telah menerima sertifikasi TKDN (Tingkat Teknologi Dalam Negeri) dan memiliki nama Oppo Reno S.
Oppo Reno S/A31 juga kali ini telah menerima sertifikasi Bluetooth Special Interest Group (SIG) yang memberi indikasi bahwa smartphone tersebut akan segera dirilis. Di sisi lain, sertifikasi Bluetooth (SIG) tersebut juga memberikan sedikit informasi mengenai spesifikasi smartphone yang nantinya akan dipanggil Reno S di Indonesia.
Spesifikasi Oppo Reno S
Menurut listings sertifikasi Bluetooth (SIG) tersebut, CPH2015 merupakan keluarga Oppo A-Series.
Smartphone tersebut akan dipersenjatai dengan octa-core SoC/Chipset dari MediaTek yang memiliki kecepatan hingga 2.0Ghz.
Menurut spekulasi, SoC tersebut adalah MediaTek Helio P60 yang dirilis pada awal tahun 2018 lalu.
Helio P60 difabrikasi menggunakan teknologi TSMC 12nm process. SoC tersebut memiliki 8x CPU Cores yang terdiri dari 4x Cortex-A53 little cores dan Cortex-A73 big cores, keduanya dapat beroperasi hingga kecepatan 2.0Ghz. Untuk menangani pekerjaan grafis, MediaTek menkorporasikan Mali-G72 GPU dengan clockspeed hingga 800Mhz.
Smartphone tersebut akan ditenagai dengan baterai yang memiliki kapasitas 4,230mAh. Sayangnya, Reno S tidak dilengkapi dengan fast-charging dan hanya dilengkapi dengan 10W charger.
Menurut listings FCC, Reno S akan mengusung layar berukuran 6.5-inchi dengan resolusi HD+ yang kemungkinan besar berbasis IPS LCD. Kabarnya, layar tersebut masih menggunakan desain waterdrop notch untuk mengakomodasi kamera depanya.
Hal tersebut mengindikasikan bahwa Reno S sepertinya adalah smartphone yang ditargetkan untuk pasar entry-level/budget.
Namun tidak seperti smartphone budget lainya, Reno S kabarnya akan menggunakan USB Type-C dan tentunya dilengkapi dengan 3.5mm headphone jack.
Untuk konektifitas, Reno S mendukung seven-band (B1/3/5/7/8/20/28) FDD-LTE, four-band (B38/B40/B41) TD-LTE, Bluetooth 5.0 Low Energy, dan dual-band Wi-Fi.
Smartphone tersebut masih terlihat menggunakan Android 9 Pie dengan ColorOS 6.1.2
Karena Reno S sudah menerima sertifikat dari beberapa lembaga, maka sepertinya smartphone tersebut akan segera dirilis dalam waktu dekat.